Monday 1 April 2013

Bab 1 "Dasar-Dasar Internet" - Ujian Praktek TIK

 Dasar-Dasar Internet

A. Pengertian Internet dan Intranet
1. Internet
     Internet (Interconnected Networking) adalah sekumpulan komputer yang terhubung menjadi satu dalam sebuah jaringan komputer yang berada di seluruh dunia. Karena internet merupakan sebuah jaringan maka sebuah komputer yang terhubung dengan internet maka akan terhubung dengan komputer yang berada di seluruh dunia. Hingga saat ini diperkirakan ada 20.000.000 lebih jaringan yang terhubung dengan internet. Komputer yang terhubung dengan jaringan internet akan dapat mengakses berbagai informasi secara gratis dengan jumlah yang tidak terbatas.
     Internet dapat dikatakan sebagai sumber data dan informasi serta sarana pertukaran data daninformasi tanpa adanya jarak fisik dari komputer dan dalam waktu yang sangat cepat.
     Jaringan yang menjangkau seluruh dunia dan dengan menggunakan fasilitas internet, kita dapat saling bertukar informasi secara global di seluruh dunia tanpa batas institusi, dimensi ruang dan waktu bahkan dapat menembus birokrasi dan protokoler. Dengan 
adanya internet dimungkinkan setiap orang dapat mengakses informasi yang tersimpan di dalam komputer di belahan dunia yang lain.
2. Inranet

      Intranet merupakan perkembangan dari LAN (Local Area Network ) dengan mengadopsi teknologi internet.Intranet merupakan sebuah jaringan privat (khusus) dengan sistem dan prinsip yang sama dengan internet. Dengan demikian intranet adalah jaringan internal perusahaan, lembaga pendidikan, organisasi, dan lain-lain yang menggunakan arsitektur, protocol, dan aplikasi yang sama seperti internet.
     Dapat diibaratkan intranet merupakan internet yang dibuat dalam lingkup lokal. Seperti halnya dengan internet, permasalahan yang kerap muncul adalah masalah keamanan data mengingat jaringan telekomunikasi komersil yang dipakai bersifat umum (public service communication network).
     Intranet biasanya digunakan oleh perusahaan, lembaga pendidikan, organisasi, dll dengan dilengkapi sebuah atau beberapa server untuk keperluan internal seperti menyimpan data, menyimpan arsip,dll.
1.       Keuntungan menggunakan intranet
a.    Produktivitas kerja, membantu pengguna untuk menemukan informasi secara  cepat,menggunakan aplikasi yang sesuai dengan pekerjaan dan tanggung jawabnya, serta mengakses data base yang diperlukan.
b.         Efesiensi waktu, dapat memberikan informasi secara cepat dan mengakses informasi yang sesuai untuk mereka sekaligus.
c.          Komunikasi, memberikan fasilitas yang memungkinkan komunikasi efektif di dalam sebuah organisasi, baik verikal maupun horizontal.
d.         Sistem publikasi suatu web, memungkinkan data-data organisasi diakses secara mudah.
e.          Efektivitas biaya, pengguna dapat melihat atau membaca data melalui web browser, tidak perlu membaca secara fisik seperti buku.
f.          Keseragaman informasi, menjamin keseragaman informasi yang diterima karena semua pengguna melihat informasi yang sama.
g.          Mengingatkan kerja sama, dengan informasi yang diakses oleh semua pengguna, kualitas kerja tim akan meningkat.
2.       Kelemahan menggunakan intranet
a.          Informasi yang salah mengurangi efektivitas kerja.
b.         Ada kemungkinan untuk mengirim hal-hal yang kurang sesuai, hal ini perlu adanya tanggung jawab yang besar setiap pengguna.
c.          Perlu adanya pelatihan karyawan.
d.         Diperlukan tenaga ahli untuk membangun dan mengembangkan intranet.
e.          Pertimbangan keamanan data, karena pengguna bisa saja mengirim pesan yang sensitive.
f.          Jika tidak dikontrol dengan baik, dapat terjadi overload (data penuh).

3. Perbedaan Internet, Intranet dan Ekstranet
 Perbedaan ketiga pengertian itu terletak pada layanan jasa yang diberikan
Ø Internet dapat melayani semua orang dan semua kepentingan
Ø Intranet hanya dapat melayani atau digunakan oleh satu organisasi atau perusahaan saja
Ø Ekstranet adalah pengaksesan informasi yang di akses dari jaringan luar
B. Sejarah Internet

      Perkembangan internet berawal dari diperkenalkannya telepon komersial pada tahun 1877, disusul tahun 1915 para peneliti berhasil membuat percakapan telepon antar benua yang pertama yaitu dari New York ke San Fransisco. Tahun 1927 AT&T membangun telepon transatlantik komersial di London menggunakan radio dua arah.
     Tahun 1957 tepatnya tanggal 4 Oktober Uni Soviet meluncurkan Sputnik yang merupakan satelit bumi yang pertama kalinya diluncurkan. Menindaklanjuti diluncurkannya Sputnik pada tahun 1958 Departemen Amerika Serikat mendirikan ARPA (Advenced Research Projects Agency) untuk mengarahkan proyek dalam bidang riset dan pengembangan. Pada tahun 1960 satelit komunikasi Echo mulai diluncurkan dan pada bulan Maret diterbitkan Man-Komputer Symbiosis oleh Joseph Licklider.
     Tahun 1962 ATT mulai menjual modem komersial yang pertama yaitu Bell 103, modem tersebut mempunyai kecepatan 300 bit per detik atau 300 baud. Pada tahun ini mulai diterbitkan On-Line Man-Komputer Communication yang membahas konsep tentang Galactic Network yang memungkinkan orang untuk mengakses data dari sembarang situs yang di hubungkan melalui jaringan besar. Tahun 1965 Ted Nelson mencetuskan istilah “hypertext” yang kemudian tercipta sebuah perintah Mail.
     Tahun 1968 DARPA (Defense Advanced Research Projects Agency) bekerja sama dengan BBN (Bolt, Beranek & Newman) untuk membuat ARPANET (US Defense Advanced Research Projects Agency) atau Departemen Pertahanan Amerika. Tahun 1969 jaringan tersebut kemudian dipergunakan untuk keperluan penelitian oleh perguruan tinggi yang dimulai oleh University of California, Stanford Research Institute dan University of Utah. Penelitian ini berupa pembuatan jaringan komputer yang tersebar untuk menghindarkan terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan. Jadi bila satu bagian dari sambungan network terganggu dari serangan musuh, jalur yang melalui sambungan itu secara otomatis di pindahkan ke sambungan lainnya. Setelah itu internet digunakan oleh kalangan akademis (UCLA) untuk keperluan penelitian dan pengembangan teknologi.
     Tahun 1980-an, ARPANET terpecah menjadi dua jaringan, yaitu ARPANET dan Milnet (sebuah jaringan militer), akan tetapi keduanya mempunyai hubungan sehingga komunikasi antar jaringan tetap dapat dilakukan. Pada mulanya jaringan interkoneksi ini disebut DARPA Internet, tapi lama-kelamaan disebut sebagai internet saja. Sesudahnya, internet mulai digunakan untuk kepentingan akademis dengan menghubungkan beberapa perguruan tinggi.
     Tahun 1986 internet mulai dipergunakan secara bebas serta terbuka untuk kalangan umum. Pada tahun ini lahir NSFNET (National Science Foundation Network) yang dapat menghubungkan para periset di seluruh negeri dengan 5 buah pusat super komputer. Jaringan ini kemudianberkembang untuk menghubungkan berbagai jaringan akademis lainnya yang terdiri atas universitas dan konsorsium-konsorsium riset. NSFNET kemudian mulai menggantikan ARPANET sebagai jaringan riset utama di Amerika tepatnya pada bulan Maret 1990 ARPANET secara resmi dibubarkan. Saat NSFNET dibangun, berbagai jaringan internasional didirikan dan dihubungkan ke NSFNET. Australia, negara-negara Skandinavia, Inggris, Perancis, Jerman, Kanada dan Jepang segera bergabung kedalam jaringan ini.
     Sebelum terciptanya WWW (World Wide Web) internet hanya berupa layanan berbasis teks (email/message) dan layanan yang mirip dengan WWW yaitu Gopher, baru kemudian tahun 1992 WWW (World Wide Web) mulai diluncurkan oleh CERN (Laboratorium Fisika Partikel di Swiss) dengan nama awalan Viola.
     Pada tahun 1993 ketika InterNIC didirikan untuk menjalankan layanan pendaftaran domain. Bersamaan dengan itu, Gedung Putih (White House) mulai online di internet dan pemerintah Amerika Serikat meloloskan National Information Infrastructure Act. Penggunaan internet secara komersial dimulai pada 1994 dipelopori oleh perusahaan Pizza Hut, dan Internet Banking pertama kali diaplikasikan oleh First Virtual. Setahun kemudian, Compuserve, America Online, dan Prodigy mulai memberikan layanan akses ke internet bagi masyarakat umum.
     Tahun 1994 Indonesia baru dapat tersambung dengan layanan internet komersial. Perguruantinggi yang pertama kali menggunakan internet adalah Universitas Indonesia melalui gateway yang menghubungkan universitas dengan network di luar negeri.
     Tahun 1995 sudah diperkirakan lebih dari 27 juta penduduk yang menjadi pengguna internet. Tahun 1999 diperkirakan pengguna internet mencapai 195 juta orang. Tahun 2001 pengguna internet mencapai 2,4 juta orang. Tahun 2003 sejumlah 502 juta orang. Tahun 2004 jumlah pengguna internet mencapai 4,2 juta.Tahun 2005 diperkirakan 1 miliar penduduk akan tersambung ke internet bahkan sampai 5 juta per orang.
     Pada tahun ini kemajuan internet kian pesat. Banyak orang dari berbagai kalangan mulai menggunakannya. Baik itu dari kalangan orang dewasa dan anak-anak. Sekelompok orang yang mengendalikan internet sedang mencoba untuk membuat TCP/IP baru yang dapat menyediakan miliaran alamat.

C. Istilah-Istilah dalam Internet
1)    Web: berarti jaringan yang dapat menampilkan data-data dan informasi lain melalui internet.
2)   WWW (world wide web): merupakan kumpulan penyedia web untuk dipakai secara masa di seluruh dunia.
3)   Web Site: merupakan sebuah alamat di WWW yang menyediakan informasi tertentu.
4)   Web Page: merupakan bagian dari web site yang merupakan lemabaran-lembaran halaman sebuah web site.
5)   Homepage: halaman muka sebuah web site, berisi link-linkke halaman yang lain dalam web site yang sama atau web site lainnya.
6)   Browser: aplikasi di internet yang di pakai untuk menjelajah dunia  internet. Contoh : Internet Explorer, Mozilla Firefox, Netscape Navigator,  Google Chrome, Opera Mini, dan sebagainya.



7)   Download: pengambilan data atau informasi dari sebuah web site untuk di tampilkan atau disimpan di komputer pengguna.
8)   Upload: merupakan pengiriman data dan informasi dari komputer pengguna ke suatu web site.
9)   E-mail: surat elektronik yang dapat dikirim dan diterima melalui internet.
10)  URL (Universal Resource Locator): sistem penamaan alamat situs web. Oleh karena itu, URL sering pula dinamakan Internet Adress (alamat internet).
11)   HTTP (Hyper Text Transfer Protocol): merupakan salah satu protokol bahasa yang digunakan untuk berkomunikasi antarserver komputer dalam internet.
12)  Hub: merupakan alat yang berfungsi sebagai pusat suatu jaringan.
13)  Client: komputer pengakses internet, biasanya dipakai oleh pengguna.
14)  Server: komputer penyedia data dan informasi yang akan di akses oleh client.
15)  Modem (Modulator Demodulator): merupakan alat yang diperlukan oleh sebuah komputer untuk menghubungkan dengan komputer lain melalui jaringan internet.
16)  HTML (Hypertext Mark up Languange): merupakan standar format untuk dokumen hypertext.
17)  Hypertext: merupakan serangkaian kata pada dokumen html yang mempunyai hubungan (link) dengan dokumen html lain.
18)  Hyperlink: merupakan fasilitas untuk mereferensikan atau menghubungkan sebuah kata, kalimat, simbol, gambar dengan alamat-alamat di internet.
19)  Protokol: sejumlah aturan yang menentukan bagaimana dua atau lebih komputer saling berkomunikasi.
20)  Alamat IP: merupakan identitas komputer dalam jaringan yang terdiri dari empat bagian (mulai angka 1 sampai 255).
21)  ISP (Internet Service Provider): meruapakan perusahaan atau lembaga penyedia jasa layanan internet, seperti Wasantara, Indosatnet, dan sebagainya.
22)     Search Engine: merupakan pencari data, informasi, alamat web site lain melalui input kata kunci dan fitur lainnya.
23)     Mailling List: merupakan suatu forum atau kelompok diskusi di internet yang dapat saling bertukar informasi antarsesama anggota.
24)    Chatting: ngobrol di internet, baik melalui tulisan, suara, maupun video seperti berbincang bertatapan muka.

D. Keunggulan dan Kelemahan Internet
     Keuntungan dari adanya jaringan internet
   v Pertukaran informasi dapat dilakukan dengan cepat
   v Penghematan waktu
   v Penggunaan sumberdaya bersama-sama dengan mudah dan efisien
   v Fleksibel, maksudnya perangkat maupun penunjang internet dapat dilakukan dengan mudah
   v Tersedianya layanan bisnis (e-commerce atau e-business), Pendidikan (e-learning), pemerintah
      (egovernment) dll
   v Transformasi ilmu dan teknologi dengan cepat dan mudah
     
      1.     Keunggulan Internet
   ·         Jangkauan internet bersifat umum, artinya tidak mengenal tempat, waktu, dan jalur biokrasi.
   ·         Akses internet tidak dibatasi oleh waktu.
   ·         Efektivitas & efisiensi internet dlm menyelesaikan pekerjaan menjadi daya tarik orang2 utk  
             menggunakan internet.
   ·         Komunikasi melalui internet dgn pengguna lain yg berada di tempat yg menjadi lebih interaktif & 
             fleksibel.
       2.    Kelemahan Internet
    ·         Adanya penyebaran virus komputer melalui internet.
    ·        Banyaknya pengguna yang mengakses internet dalam waktu bersamaan akan memperlambat akses
             internet.
E. Ukuran Kecepatan Akses Internet
   Kecepatan akses internet dapat diukur dari lebar pita (bandwidth) yang merupakan ukuran dari besarnya kapasaitas untuk pemindahan atau transfer data. Semakin besar bandwidth yang dimiliki, maka kecepatan aksesnya semakin besar.
Satuan kecepatan akses internet adalah Kbps (kilobits per second) atau Mbps (megabits per second). 1 kilobits sama dengan 1.000 dan 1 megabitssama dengan 1.000.000 bits.
Faktor yang mempengaruhi kecepatan akses internet diantaranya adalah:
·         Kecepatan komputer pelanggan.
·         Kepadatan lalu lintas internet sepanjang rute yang dilalui.
·         Besar bandwidth yang disewa ISP ke Backbone Internet.
·         Jumlah pengguna yang mengakses server secara bersamaan.
·         Kemampuan dan kecepatan server dimana pelanggan mengakses.

Berikut adalah kecepatan akses internet berdasarkan yang digunakannya.

1.   Kecepatan Akses Internet dengan Dial Up melalui jalur PSTN
Dial Up melalui jalur PSTN (public Switched Telephone Network) adalah cara menghubungkan  komputer ke ISP (internet Service Provider) melalui jaringan telepon reguler (PSTN) contohnya adalah “Telkomnet Instan” dari ISP Telkom.
Dial Up merupakan cara mengakses internet dengan menghubungkan komputer ke internet melalui saluran telepon rumah.

2.  Kecepatan Akses Internet dengan ADSL
ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line) adalah suatu teknologi modem yang bekerja  pada frekuensi antara 34 kHz sampai 1104kHz.

3.  Kecepatan Akses Internet dengan GPRS
GPRS adalah kepanjangan dari General Packet Radio Service, yaitu komunikasi data dan suara yang dilakukan dengan menggunakan gelombang radio. GPRS memiliki kemampuuntuk mengkomunikasikan data dan suara pada saat alat komunikasi bergerak (mobile).

4.  Kecepatan Akses Internet dengan 3G
3G adalah singkatan dari third-generation technology. Isitilah umunya digunakan mengacu kepada perkembangan teknologi telepon nirkabel (wireles).

5.  Kecepatan Akses Internet dengan WiFi
WiFi (wireles Fidelity) adalah koneksi tanpa kabel seperti handphone dengan mempergunakan teknologi radio sehingga pemakaiannya dapat mentransfer data dengan cepat dan aman.

6.  Kecepatan Akses Internet dengan Wireles Broadband
Wireles Broadband memungkinkan akses internet broadband ke berbabagai perangkat, termasuk handphone, komputer, noebook, dan PDA.

7.  Kecepatan Akses Internet dengan LAN (Local Area Network)
Salah satu cara untuk terhubung ke internet adalah dengan menghubungkan komputer ke jaringan komputer yang terhubung ke internet. Cara ini banyak digunakan di perusahaan, kampus-kampus, dan warnet.

8.  Kecepatan akses Internet dengan TV Kabel
Televisi kabel dinilai cocok terutama untuk pengguna internet dari kalangan keluarga (rumah tangga). Kelebihan mengakses internet setiap saat dan bebas dari gangguan telepon sibuk.

No comments:

Post a Comment